Lahan rawa di Indonesia sebagian besar tersebar di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Dari 434 kabupaten/kota yang ada saat ini, diperkirakan lebih dari 150 kabupaten/kota memiliki lahan rasa. Luas lahan rawa di Indonesia ± 33 juta hektar, terdiri dari ± 20 juta hektar rawa pasang surut dan ± 13 juta hektar rawa non pasang surut (rawa lebak). Dari jumlah tersebut, baru ± 4 juta hektar yang telah dikembangkan (± 2,2 juta hektar dilakukan secara spontan oleh masyarakat/swasta dan ± 1,8 juta hektar oleh pemerintah), masih ada ± 4 juta hektar yang potensial untuk dikembangkan menjadi lahan pertanian (Departemen Pekerjaan Umum, 2009).
Kunci dari pengelolaan lahan di daerah rawa pasang surut adalah pengendalian muka air dengan memanfaatkan jaringan tata air di tingkat makro serta memperbaikinya di tingkat mikro. Rancang bangun saluran drainase sangat penting diketahui bagi para perencana, karena sistem drainase adalah kunci dari pengelolaan rawa, terlebih kalau akan melakukan budidaya tanaman pangan lahan kering (palawija) setelah padi, atau perkebunan. Untuk pengelolaan di tingkat mikro, informasi dimensi saluran kuarter dan saluran cacing sangat diperlukan dalam mengendalikan status air di lahan usaha. Dimensi saluran tersebut sangat beragam meskipun lahan berada pada kelas tipologi lahan yang sama.
Dari permasalahan diatas jelas diperlukan sumberdaya manusia yang handal di dalam pengelolaan jaringan rawa pasang surut, terutama dalam hal pemeliharaan jaringan tata air. Disisi lain saat ini terjadi kesenjangan sumberdaya manusia di lingkungan pemerintahan, dikarenakan banyak staff yang menguasai bidang jaringan rawa telah pensiun. Untuk itu diperlukan pelatihan dan bimbingan teknis bagi staff dilingkungan pemerintah maupun di sektor swasta yang akan melakukan aktivitas dalam pemanfaatan dan pembangunan di lahan rawa.
Tujuan dan Manfaat
Kegiatan pelatihan sistem operasi dan pemeliharaan jaringan tata air bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para staff muda baik instansi pemerintah maupun swasta dalam melakukan rancang bangun disain jaringan, dan kegiatan operasi dan pemeliharaan jaringan di daerah rawa.
Diharapkan dari kegiatan pembekalan dan pelatihan ini akan terjadi peningkatan sumberdaya manusia, dan menumbuhkan staff yang memiliki ilmu pengetahuan dibidang perancangan, pembangunan, peningkatan, dan operasi dan pemeliharaan jaringan rawa.
1. Memberikan pelatihan dengan materi tentang: Rancangan Disain Jaringan Tata Air, kebutuhan sarana dan prasarana jaringan tata air sesuai dengan tipologi lahan; Pengenalan model komputer untuk perancangan sistem drainase; Pengenalan model komputer untuk evaluasi kinerja jaringan; Sistem jaringan tata air mikro; Teknik pemeliharaan jaringan tata air mikro dan Pengendalian muka air tanah; Membangun zona Pengelolaan Air; Membangun sistem monitoring hidrologi dan klimatologi di lapangan; Membangun sistem informasi jaringan rawa dengan GIS; Evaluasi lahan rawa dan kualitas lahan; Perhitungan AKNOP (angka kebutuhan nyata) untuk Operasi dan Pemeliharaan Jaringan.
2. Melakukan demonstrasi operasi pintu air dan sistem pengendalian air dalam satu petak tersier; Operasi gorong-gorong; Pelatihan operasi pintu di lapangan dan diskusi fokus group dengan petani daerah rawa.
Organisasi Pelaksana
Ketua Pelaksana : Prof. Dr. Ir. Robiyanto Hendro Susanto, M. Agr.Sc.
Sekretariat : Dr. Ir. Momon Sodik Imanuddin, M.Sc. HP. 081278882777
Tenaga pengajar terdiri dari para pakar di bidang rawa dari perguruan tinggi, konsultan, kementrian PU, Pertanian, Badan litbang dan pelaku sejarah pembukaan daerah rawa.
Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Pelatihan akan dilaksanakan pada bulan Mei, dari tanggal 7 sampai 10 Mei 2012. Bertempat di gedung Pasca Sarjana Universitas Sriwijaya jalan Padang Selasa Bukit Besar Palembang. Panitia tidak menyediakan penginapan, tetapi bisa membantu mencarikan tempat penginapan.
Pendaftaran Peserta
Biaya dibebankan kepada peserta pelatihan, dimana masing-masing peserta membayar uang pendaftaran sebesar Rp. 1.500.000,- untuk PNS dan Rp. 2.500.000,- untuk swasta. Untuk yang berminat bisa segera mendaftar ke saudari Fitri Wulandari. HP. 081373089232, atau saudari Devy Susanti. HP. 081278852420 email: devi_soil@yahoo.com, atau momon_unsri@yahoo.co.id. Telp/Fax: 0711-369750. Uang pendaftaran bisa dikirimkan ke rekening bendahara a.n. Muslim Bank BNI 46 No rekening 0070337351.
Sertitifkat
Peserta yang mengikuti kursus dengan kehadiran 100% dan lulus dalam ujian tertulis akan mendapatkan sertifikat keahlian rawa tingkat pemula (asisten ahli). Sertifikat ini bisa mendukung persyaratan administrasi dalam mengikuti kegiatan pengadaan barang dan jasa di bidang rawa. Dan sertifikat kelulusan ini digunakan sebagai prasyarat untuk melanjutkan kursus lanjutan untuk calon tim leader atau menjadi seorang tenaga ahli dibidang rawa.
Leave A Comment