oleh Ricki Novitansyah (Skripsi, Universitas Sriwijaya) dibimbing oleh Robiyanto Hendro Susanto dan Momon Sodik Imanudin
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tata guna lahan dan tata air dalam usaha tani yang ada pada petak tersier satu sampai empat.Didesa mulyasari kecamatan tanjung lago kabupaten banyuasin. Penelitian mengunakan metode survai semi detail dengan luas areal pengambilan sample seluas 8 ha dimana 1 titik pengambilan sample mewakili 4 ha Pengambilan titik sample per 300 m, sehingga terdapat 2 titik pengambilan sample dalam 8 ha sedangkan 1 titik pengambilan sample lainya merupakan control atau pembeda dari lahan penelitian ini.Peubah yang diamati 1.Pengamatan curah hujan, 2.Usaha tani, 3).Sitem jaringan tata air, 4). Operasi pintu air, 5) Tata guna lahan, 6)Sifat fisik tanah.
Hasil penelitian tersier l sampai 5 desa mulyasari blok pl7-SS pengusahaan areal pertanian desa mulyasari cukup intensif dimana dalam setahun dilakukan 2 kali penanaman yaitu padi-bera-jagung dalam setahung (IP 200). Sistem jaringan tata air di tingkat makro (primer-sekunder) cukup baik atau sedang sendangkan ditingkat mikro (tersier-kuarter) buruk. Khusus ditingkat tersier 0,15m sampai lm di tumbuhi gulma air. Sedangkan 0cm-30cm dan 30cm-60cm bertekstur lempung sampai lempung berliat yang didominasi warna kombinasi coklat yaitu coklat keabu-abuan, Permeabilitas tanah dilapangan dengan mengunakan metode augerhole menunjukan 1,34cm/jam sampai 5,45cm/jam sedangkan kadar air bisa mencapai 90% dari bulk density tertinggi 1,20 dan ruang pori total tertinggi 74,42. Sifat Bsik tekstur, warna, permeabilitas, kadar air, kerpatan isi dan ruang pori total akan mempengaruhi jenis tanaman dan pengunaan lahan yang ada pada tersier 1 sampai 4.
Kata Kunci: Tata guna lahan dan tata air