oleh Rachmat Febri Hariyanto (Skripsi, Universitas Sriwijaya) dibimbing oleh Robiyanto Hendro Susanto dan Momon Sodik Imanudin
Lahan rawa di Indonesia merupakan salah satu lahan yang cukup potensial di bidang pertanian. Salah satu masalah dalam usahatani di wilayah pasang surut adalah pengelolaan tata air, sehingga diperlukan teknik pengelolaan air yang baik dan juga sistem jaringan untuk pengaturan air irigasi dan drainase guna memenuhi kebutuhan air di sawah. Primer 8 Delta Telang I merupakan salah satu kawasan pertanian lahan rawa pasang surut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menyajikan informasi mengenai sistem jaringan tata air untuk mengoptimalkan sistem usahatani pada blok sekunder P8-128, P8-7S, dan P8-3S Delta Telang I. Penelitian ini berlangsung dari bulan September 2014 sampai April 2015 di Primer 8 Delta Telang I. Penelitian ini menggunakan metode survey yang akan dijelaskan secara deskriptif dengan luas lokasi penelitian 768 ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem tata air yang baik sanagat mempengaruhi dalam sistem usahatani. Blok sekunder P8-128 memiliki intensitas pertanaman yang lebih tinggi dibanding P8-7S dan P8-3S dikarenakan sistem tata air yang telah berjalan dengan baik dengan sarana dan prasarana yang telah mencukupi dibanding kedua blok sekunder lainnya.
Kata kunci: Lahan rawa pasang surut, sistem tata air, sistem usahatani